Soto Ayam

Hari hujan...kayaknya enak ya kalau makan soto ayam, dimakan panas-panas ....hmmmmm.

Bahan :

Ayam, bersihkan, potong-potong.

Bumbu yang dihaluskan :

Bawang merah

Bawang putih

Kemiri
Merica
2 ruas jahe
2 ruas kunyit
2 ruas lengkuas
garam secukupnya
gula merah sedikit
Semua bumbu yang dihaluskan kemudian ditumis, bersama daun jeruk.
Banyaknya bumbu dikira-kira sendiri ya, kita kalau masak nggak pernah pakai ukuran.

Pelengkap:
Daun bawang dan seledri, diiris halus
Jeruk nipis, potong2
Bawang merah goreng untuk taburan
Telur ayam, rebus, potong bagi 4 atau 2
Kripik kentang ( dibuat dari kentang diiris tipis2, rendam air kapur sebentar, goreng sampai kering dan kekuningan).
Tomat, potong-potong sesuai selera
Tauge pendek, seduh air panas sebentar
Kol, iris tipis2, seduh air panas sebentar
So’on, seduh air panas sebentar

Sambal :

Cabai rawit, rebus, haluskan.

Cara memasak :

1. Didihkan air dalam panci, masukkan ayam, masukkan pula bumbu halus yang sudah ditumis bersama daun jeruk. Tambahkan 1 sdm gula pasir (ini sebagai pengganti bumbu masak, karena aku nggak pernah pakai bumbu masak/penyedap). Cicipi apakah rasanya sudah pas.

2. Setelah ayam cukup matang, ambil, tiriskan. Otomatis kuah soto tadi sudah berkaldu karena ayamnya tadi kita rebus di situ. Biarkan ceker ayam dan bagian2 tulang ayam yang lain (seperti sayap, kepala) tetap di dalam kuah soto biar rasa kaldunya tetap terjaga.

3. Goreng ayam, suwir-suwir kecil.

4. Cara penyajian :

Ambil mangkok, letakkan so’on, irisan kol, taoge pendek, ayam suwir, telur iris, tomat iris, taburi dengan daun bawang & seledri iris, masukkan kuah soto, taburi kripik kentang dan bawang goreng. (Poto di atas tanpa kripik kentang, belum sempat bikin sih). Tinggal kasih sambal dan di kecerin air jeruk nipis (apa ya bahasa Indonesianya dikecerin ?)

Udah deh siap dimakan.

Note : my original recipe